Monday, January 5, 2009

Resolusi Tahun Baru 2009

Tak disangka waktu setahun berlalu dengan begitu cepat. Setahun yang lalu, masa-masa sulit saya telah terlewati dalam menyelesaikan skripsi. Skripsi yang mana memberi perasaan sebal dan enjoy ternyata kurasai banyak menyita waktu luang saya. Acara wisuda yang berlangsung dengan hangat dan penuh nostalgia membawa kenangan konyol 4 tahun yang lalu muncul kembali. Kemudian berlanjut ke masa-masa kerja overtime selama sebulan tanpa dibayar yang penuh dengan cobaan dan kerja target. Mengingat-ingat hal ini membuat saya merasa bodoh, tapi tak apalah namanya fresh graduate nimba ilmu dulu. So, the beginning of this new year, It's my time to determine my career path dan my life in order to create a brighter tommorrow.

Resolusi Pertama : "Tetaplah berpegang teguh pada prinsip comfort zone is dangerous. So, always be a professional worker and job hopper == get a better job" Saya masih teringat pada perkataan teman saya, Martius terutama mengenai masalah loyalitas di tempat kerja. Kita berpindah kerja dari majikan kita saat ini, bukan karena kita tidak loyal. Yang namanya loyal adalah bekerja secara professional dan penuh dengan semangat dan tanggung-jawab (masuk tepat waktu, pulang overtime tak jadi masalah, kerja 7 hari seminggu no problem, pekerjaan beres, selalu memberikan sentuhan terbaik dalam setiap pekerjaan kita). Jadi, kita pindah kerja karena perusahaan tersebut tidak dapat lagi menunjang kemampuan kita untuk berkembang he he maaf agak sedikit narcis.

Resolusi Kedua : "Be less grumpy". Ya, saya sangat akui diri saya kadang2 tidak dapat menahan emosi. Yeah, nobody's perfect in this world. So, I must always try be a perfect and great man. Ya, solusinya mulai sering banyak ikuti acara retret dan keagamaan, acara volunteer biar banyak bergaul dengan orang dan biar lebih banyak berlatih menahan emosi. Terakhir, berlatih jurus diam dan jurus lebih berpengertian untuk menghindari timbul konflik dengan orang lain.

Resolusi Ketiga :"Spend my time wisely alias fokus pada pekerjaan yang penting saja". Waktu cuma 24 jam sekali, tapi buat nambah waktu/beli waktu pastilah hal yang mustahil. Jadi, kusadari, penentuan prioritas pekerjaan menjadi suatu hal yang vital dalam menyelamatkan diri dari deadline.

Resolusi Keempat : "Setiap bulan minimal mem-posting satu artikel di blog". Ya, ini obat yang mujarab bagi saya untuk berlatih menulis artikel biar nanti kalau ikut kompetisi bisa buat artikel dalam waktu yang singkat. Ala bisa karena biasa.

Resolusi Kelima: "Hapuskan perasaan cemas, egois, lesuh, penuh pertentangan dalam diriku" Ya biar bisa mengumpulkan banyak keceriaan, kebahagiaan dan ketenangan batin.

Btw, resolusi ini hanya untuk konsumsi pribadi. Saya sengaja buat artikel ini biar memberikan tekanan bagi saja untuk selalu memenuhi janji saya, ya kalau tak penuhi kan malu. Obat mujarab ini boleh anda coba untuk anda sendiri. So, why are you not starting to make your own resolution now?

Resolution
Resolve to renew all your old resolve,
and add a few that are new.
Resolve to keep them as long as you can
What more can a poor man do reduce stress
Diambil dari http://en.wikipedia.org/wiki/New_Year_Resolution

0 comments: